Malang, apa yang anda ingat ketika mendengar kata malang? Pasti anda akan langsung teringat dengan buah apel yang merupakan salah satu kekhasan kota yang terletak di Provinsi Jawa Timur tersebut. Namun tahukah anda bahwa Malang tidak hanya terkenal dengan apelnya saja, tapi juga objek wisata alamnya. Salah satu objek wisata alam yang mempesona itu bernama Semeru. Semeru merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif di Indonesia dan termasuk kedalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tingginya yang mencapai 3676 meter di atas permukaan laut (mdpl) menjadikannya sebagai gunung tertinggi di tanah Jawa.
Perjalanan saya menuju Semeru di mulai dari stasiun
senen, Jakarta Pusat dengan menggunakan kereta kelas ekonomi ac Matarmaja.
Tiket kereta api tersebut harganya Rp 130.000 per orangnya, ini merupakan harga
tiket pada bulan Agustus 2013. Perjalanan Jakarta – Malang dengan kereta
tersebut menghabiskan waktu kurang lebih 19 jam. Dari stasiun Malang kita mencarter
sebuah angkutan kota (angkot) ke pasar tumpang dengan biaya kurang lebih Rp
100.000 s/d Rp Rp 150.000 per angkotnya. Selanjutnya dari pasar tumpang kita
bisa menyewa mobil jeep yang akan menuju ke komplek Bromo, Tengger, Semeru
tempat wisata alam yang sangat indah di Kota Malang.
Mendekati tanggal 17 Agustus biasanya akan banyak
komunitas pendaki gunung ataupun pecinta alam yang pergi menuju Semeru. Hal ini
dikarenakan adanya upacara kemerdekaan yang biasanya rutin digelar di Semeru
tiap tahunnya. Biaya masuk atau pendaftaran pendakian kurang lebih sekitar Rp 30.000 perorangnya. Sebelum
anda menuju puncak Semeru, anda akan melewati beberapa pos – pos pendakian
seperti Ranu Pane, Ranu kumbolo, Oro – Oro Ombo, Cemoro Kandang, Kalimati, dan
Arcopodo. Di sepanjang pendakian anda akan di suguhkan berbagai macam keindahan
alam Indonesia. Pepohonan hijau yang tumbuh lebat, keindahan danau yang berada
di atas gunung, padang edelweiss yang terhampar luas, dan yang paling mempesona
tentunya puncak Gunung Semeru yang juga masih berada dalam wilayah Kabupaten Lumajang yakni Mahameru 3676 mdpl.
